PROPOSAL
BANTUAN
SOSIAL PEMBUATAN KEBUN BIBIT RAKYAT
(KBR)
KELOMPOK
TANI HUTAN
“WANA
TIMOROTO”
DUSUN
SAMBIROTO DESA BANYUROTO
KECAMATAN
NANGGULAN KABUPATEN KULON PROGO, DIY
TAHUN
2016
KELOMPOK
TANI HUTAN
“WANA
TIMOROTO”
Alamat
: Sambiroto, Banyuroto, Nanggulan, Kulon Progo
No :
……
Lampiran :
1 Bendel
Perihal :
Permohonan Bantuan Pembuatan Kebun Bibit Rakyat
Kepada Yth.
Bapak Kepala BPDASHL Serayu Opak Progo
Di
Yogyakarta
Assalamualaikum wr wb.
Salam sejahtera kami sampaikan
semoga kita senantiasa berada dalam lingungan dan limpahan rahmat Allah Swt.
Selanjutnya
kami Kelompok Tani Hutan Rakyat “Wana Timoroto” Dusun Sambiroto, Banyuroto,
Nanggulan, Kulon Progo bermaksud senantiasa berikhtiar untuk lebih meningkatkan
kesejahteraan masyarakat khususnya anggota kelompok tani hutan, menjaga
lingkungan dan penyelamatan hutan.
Untuk
merealisir maksud tersebut, bersama ini kami ajukan proposal PEMBUATAN KEBUN
BIBIT RAKYAT. Adapun jumlah dana yang kami perlukan dalam kegiatan tersebut
sebesar Rp 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah).
Dana
tersebut akan kami kelola bersama anggota dengan sebaik-baiknya dan seefisien
mungkin.
Demikian
proposal ini kami sampaikan, atas perhatian dan terkabulnya permohonan ini
diucapkan terima kasih.
Wassalamualaikum wr wb.
Kulon Progo, . . . . . . . . .
Ketua Sekretaris
Rahmat Kemiyo
Mengetahui,
Kepala Desa Banyuroto Penyuluh Kehutanan
Sudalja Rajiman
NIP. 19580617 198603 1010
BAB
I
A.
Latar Belakang
Perkembangan zaman sampai
saat ini banyak terjadi perubahan baik secara alami maupun karena perbuatan
manusia. Tetapi sebagian besar terjadinya perubahan alam karena perbuatan
manusia yang semakin meningkat. Karena persaingan untuk mewujudkan cita-cita
pribadi ataupun cita-cita kelompok (golongan).
Dari persaingan tersebut sangat besar efek positif maupun
negatifnya. Sebagai contoh efek positifnya saat ini manusia sangat terbantu
dengan adanya handphone dan internet dan lain-lain untuk mengakses segala
kegiatan. Sedangkan efek negatifnya, tanpa kita sadari yang terjadi di alam dan
seisinya lapisan ozon semakin menipis dan pantai terkikis lautan juga daratan
datar sampai ke pegunungan termasuk tumbuhan kecil-kecil sampai ke
hutan-hutannya. Selama sepuluh tahun terakhir laju kerusakan hutan di Indonesia
mencapai dua hektar pertahun. Walau demikian para ilmuwan masih optimis hutan
di Indonesia dapat dipulihkan dalam waktu 40 tahun.
Caranya yaitu dengan teknik
pemuliaan pohon, manipulasi lingkungan serta pengendalian hama penyakit.
Penanaman hutan secara intensif menjadi pilihan terbaik karena dapat
diprediksi.sehingga kebutuhan kayu dapat diperhitungkan tanpa harus merusak
habitat hutan alam yang masih baik.
Atas dasar pokok-pokok
pikiran di atas kami kelompok tani Wana Timoroto bertekad untuk turut serta ambil bagian melestarikan hutan dan alam
seisinya dengan pembuatan kebun bibit desa yang diharapkan dapat menjadi sumber
bibit untuk jenis tanaman kehutanan.
B.
Maksud dan Tujuan
Maksud dari kegiatan usaha
bersama kelompok yaitu membuat kebun bibit tanaman kehutanan yaitu albasia dan
jati.
Adapun tujuannya
Masyarakat mampu menggali potensi, kekuatan,
kesempatan dan rencana tindak lanjut dalam pengelolaan sumber kebun bibit desa
maupun sumber daya alam di lokasi KBR sebagai sarana untuk menanamkan sikap
mental kewirausahaandan pentingnya eksistensi kelompok tani dalam kegiatan
pengelolaan KBR. Meningkatkan pendapatan anggota kelompok tani dan pada
akhirnya berdaya untuk mengembangkan usahanya kepada masyarakat sekitarnya di
wilayah pedesaan.
C.
Sasaran
1.
Sasaran
kelompok tani : KTH “WANA TIMOROTO” yang beralamatkan di Dusun Sambiroto, Desa
Banyuroto, Kecamatan Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo.
2.
Sasaran
Lokasi Penanaman ;
a.
Dusun
Sambiroto : 7.000 batang
b.
Dusun
Brangkal : 5.000 batang
c.
Dusun
Dlingo : 5.000 batang
d.
Dusun
Gendol : 4.000 batang
e.
Dusun
Ngangin-angin : 6.000 batang
f.
Dusun
Keso : 3.000 batang
g.
Dusun
Tawang : 5.000 batang
h.
Dusun
Gayam : 5.000 batang
BAB
II
PROFIL
KELOMPOK
A.
DATA KELOMPOK
1.
Nama
Kelompok : WANA TIMOROTO
2.
Alamat
Kelompok : Sambiroto, Banyuroto, Nanggulan
3.
Tanggal
Berdiri : 28 Januari 2016
4.
Pengurus
:
a.
Pelindung/Penasehat : Parno
b.
Ketua I : Rahmat
II : Sutono
c.
Sekretaris I : Kemiyo
II : Suranto
d.
Bendahara I : Poniyo
II : Sugiyono
e.
Seksi-seksi
:
-
Saprodi : Radiso
-
Humas : Tumirin
-
Pemasaran : Budiyono
5.
Jumlah
Anggota : 31 Orang (Daftar terlampir)
6.
Nilai
Kelas kelompok tani : Pemula
7.
Jenis
Kelompok : Kelompok Tani Hutan
8.
Kegiatan : Agroforestry
9.
Modal
kelompok tani saat ini : Rp 300.000
10. Waktu pertemuan : Setiap malam Jum’at minggu I
Mengetahui Nanggulan,
………………
Kepala Desa Banyuroto Ketua
Kelompok
……………………. Rahmat
BAB
III
RENCANA
ANGGARAN BIAYA
Dalam melakukan usaha
bersama melalui kelompok tani hutan tidak seharusnya berasal dari bantuan
pemerintah, namun sebagian biaya berasal dari swadaya kelompok. Adapun
pengeluaran yang harus dibiayai antara lain;
RENCANA
ANGGARAN BIAYA (RAB) PEMBUATAN KEBUN BIBIT RAKYAT
No
|
Uraian Kegiatan
|
Volume
|
Biaya
Satuan (Rp)
|
Jumlah (Rp)
|
A
|
TENAGA KERJA
|
|||
Upah pembersihan lapangan
|
10 HOK
|
35.000
|
350.000
|
|
Upah pemasangan instalasi air dan bak penampungan
|
20 HOK
|
35.000
|
700.000
|
|
Upah pembuatan naungan
|
30 HOK
|
35.000
|
1.050.000
|
|
Upah pembuatan bedeng tabor
|
5 HOK
|
35.000
|
175.000
|
|
Upah pembuatan bedeng sapih
|
20 HOK
|
35.000
|
700.000
|
|
Upah pembuatan gubuk kerja
|
35 HOK
|
35.000
|
1.225.000
|
|
Upah penaburan benih
|
10 JOK
|
35.000
|
350.000
|
|
Upah pencampuran media
|
35 HOK
|
35.000
|
1.225.000
|
|
Upah pengisian kantong plastik dan penataan
|
190 HOK
|
35.000
|
6.650.000
|
|
Upah penyapihan
|
55 HOK
|
35.000
|
1.925.000
|
|
Upah pemeliharaan bibit
|
||||
a Penyiraman
|
220 HOK
|
35.000
|
7.700.000
|
|
b Pemupukan
|
25 HOK
|
35.000
|
875.000
|
|
c Penyiangan
|
40 HOK
|
35.000
|
1.400.000
|
|
d Penjarangan
|
42 HOK
|
35.000
|
1.470.000
|
|
e Wiwil daun, pemangkasan akar
|
45 HOK
|
35.000
|
1.575.000
|
|
f Pemberantasan hama
|
20 HOK
|
35.000
|
700.000
|
|
B
|
BAHAN & PENGADAAN BENIH
|
|||
Sengon laut bersertifikat
|
3 kg
|
2.250.000
|
6.750.000
|
|
Pengadaan polibag
|
70 kg
|
30.000
|
2.100.000
|
|
Pengadaan paranet
|
100 m
|
15.000
|
1.500.000
|
|
Pengadaan tanah
|
25 m3
|
75.000
|
1.875.000
|
|
Pengadaan pasir progo
|
5 m3
|
150.000
|
750.000
|
|
Pengadaan pupuk organik
|
3.000 kg
|
1.000
|
3.000.000
|
|
Pengadaan bumbu untuk bedeng tabur dan beseng sapih
dan naungan
|
100 btg
|
10.000
|
1.000.000
|
|
Pengadaan pupuk NPK mutiara
|
15 kg
|
15.000
|
225.000
|
|
Pengadaan pupuk daun (Gandasil D atau kristalon
|
2 bh
|
15.000
|
30.000
|
|
Pengadaan obat-obatan (pestisida, fungisida)
|
1 bh
|
140.000
|
140.000
|
|
Furadan
|
2 kg
|
20.000
|
40.000
|
|
Pengadaan papan nama kegiatan
|
1 bh
|
300.000
|
300.000
|
|
Pengadaan papan bedeng sapih
|
50 bh
|
10.000
|
500.000
|
|
Pengadaan papan rencana kerja
|
1 bh
|
200.000
|
200.000
|
|
Pengadaan bahan instalasi pengairan
|
1 unit
|
2.000.000
|
2.000.000
|
|
C
|
LAIN-LAIN
|
|||
Konsumsi pertemuan kelompok tani hutan
|
2 kali
|
500.000
|
1.000.000
|
|
Pengadaan ATK kelompok dan pelaporan dan dokumentasi
|
1 pkt
|
520.000
|
520.000
|
|
JUMLAH
|
50.000.000
|
Kulon Progo
……………
Bendahara
…………………
BAB
IV
PENUTUP
Demikian proposal ini kami
disusun guna memberikan gambaran konkrit tentang kondisi Kelompok Tani Hutan
“Wana Timoroto” dengan harapan pemerintah melalui BPDASHL Serayu Opak Progo
Yogyakarta dapat memfasilitasi tindak lanjut dari pengajuan proposal ini, kami
sepakat akan melaksanakan dan memanfaatkan dana yang ada seefisien mungkin,
sehingga harapan masyarakat dan pemerintah yaitu terwujudnya hutan lestari dan
masyarakat sekitar hutan lebih sejahteran akan dapat terealisasi.
Bersama ini kami sampaikan
data pendukung ;
1.
Daftar
anggota kelompok tani hutan
2.
Struktur
organisasi
3.
Peta
lokasi
4.
Jadwal
pelaksanaan kegiatan
DAFTAR
PENGURUS DAN ANGGOTA
KTH
WANA TIMOROTO
No
|
Nama
|
Alamat
|
Jabatan
|
Jenis Usaha
|
1
|
Parno
|
Sambiroto
|
Pelindung
|
Pertanian
|
2
|
Rahmat
|
Sambiroto
|
Ketua I
|
Pertanian
|
3
|
Sutono
|
Sambiroto
|
Ketua II
|
Pertanian
|
4
|
Kemiyo
|
Sambiroto
|
Sekretaris I
|
Pertanian
|
5
|
Suranto
|
Sambiroto
|
Sekretaris II
|
Pertanian
|
6
|
Poniyo
|
Sambiroto
|
Bendahara I
|
Pertanian
|
7
|
Sugiyono
|
Sambiroto
|
Bendahara II
|
Pertanian
|
8
|
Kismo Utomo
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
9
|
Budiyono
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
10
|
Radiso
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
11
|
Tumirin
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
12
|
Siabdi
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
13
|
Samino
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
14
|
Harto
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
15
|
Lamiyo
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
16
|
Tugiran
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
17
|
Samin
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
18
|
Karyoto
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
19
|
Tukirin
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
20
|
Bardo
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
21
|
Suratno
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
22
|
Sariman
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
23
|
Sagimin
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
24
|
Legiyo M.
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
25
|
Rubiyo
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
26
|
Harto Mulyono
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
27
|
Sudaljo
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
28
|
Paino
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
29
|
Wasiman
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
30
|
Ngaryawan
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
31
|
Suradi
|
Sambiroto
|
Anggota
|
Pertanian
|
Ketua
Kelompok
Rahmat
TATA WAKTU
EGIATAN PEMBIBITAN KBR
KELOMPOK TANI HUTAN WANA TIMOROTO
TAHUN 2016
No
|
Kegiatan
|
Bulan
|
|||||||||||
Jan
|
Feb
|
Mar
|
Apr
|
Mei
|
Jun
|
Jul
|
Ags
|
Sep
|
Okt
|
Nov
|
Des
|
||
1
|
Penyusunan proposal
|
||||||||||||
2
|
Persiapan lapangan
|
||||||||||||
3
|
Penaburan
benih
|
||||||||||||
4
|
Penyapihan benih
|
||||||||||||
5
|
Pemeliharaan
|
||||||||||||
6
|
Penanaman
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar